Media sosial mengubah seluruh hidup kita, mulai dari pola pikir, perilaku, dan cara berkomunikasi, perubahan ini terkadang menimbulkan dampak yang menghasilkan efek positif atau negatif, tergantung bagaimana kita merespon, menanggapi dan berkomunikasi. Kepemimpinan dimulai dari cara berkomunikasi dengan orang lain, namun yang paling penting untuk diketahui adalah kita harus dapat memahami jenis-jenis kepemimpinan yang menjadi landasan dalam membangun komunikasi yang efektif dan efisien. Di media sosial, pemimpin dan komunikasi adalah salah satu faktor terpenting yang harus dipecahkan dan mendapatkan solusi, masalah seperti: komunikasi cenderung tidak efektif karena hanya berfokus pada hal-hal yang negatif dan tidak fokus pada hal-hal positif yang dihasilkan serta hasil apa yang sudah berhasil dilakukan; statement yang tidak memiliki solusi tetapi hanya berfokus pada perdebatan dan kualitas komunikasi yang belum tepat sasaran. Dari permasalahan tersebut, kami membuat framework leadership intelligence (LI), yang merupakan salah satu solusi untuk mengatasi permasalahan kepemimpinan dan komunikasi di media sosial. Penerapan LI merupakan tantangan dalam budaya kita, karena budaya kita akan mempengaruhi kualitas komunikasi, dan komunikasi dipengaruhi oleh sikap, dan sikap dipengaruhi oleh pendidikan dalam keluarga. Penelitian ini merupakan konsep yang akan dikembangkan lebih lanjut dalam penelitian berikutnya yaitu versi 2.0, sehingga kategori penelitian tersebut menjadi lengkap dan mengenai dampak media social terhadap perubahan paradigma serta beberapa hal lainnya seperti: hoax, cyberbullying, dan sebagainya.