Makin banyak orang yang mencari informasi kesehatan di internet. Pelayanan dan informasi mengenai kesehatan sangat mudah dilakukan atau didapatkan di internet melalui berbagai jenis perangkat. Penelitian ini mengevaluasi tingkat penerimaan masyarakat terhadap media internet sebagai sumber informasi kesehatan dengan mengintegrasikan model Unified Theory of Acceptance and Use of The Technology (UTAUT) yang mengukur penerimaan sistem/teknologi informasi dengan Health Belief Model (HBM) yang mengukur perilaku kesehatan. Data yang dikumpulkan melalui penyebaran kuesioner secara daring kepada 324 responden dianalisis menggunakan teknik SEM. Hasil penelitian menunjukkan bahwa Self Efficacy (SE) dan Cues to Action (CA) dari model HBM sebagai dua faktor paling berpengaruh atas penerimaan media internet sebagai sumber informasi kesehatan. Meski tidak sebesar SE dan CA, Social Influence (SI) dan Performance Expectancy (PE) dari model UTAUT juga ditemukan berpengaruh signifikan pada penerimaan media internet sebagai sumber informasi kesehatan. Hasil penelitian ini juga dapat mengindikasikan potensi terjadinya praktik pengobatan mandiri yang salah ketika kepercayaan diri berlebihan dikombinasikan dengan telah munculnya gejala yang dirasakan serta pengaruh orang lain di sekitar dalam pencarian informasi kesehatan di internet.