Penggunaan website sudah banyak sekali digunakan sebagai media penyebaran informasi oleh berbagai instansi. Namun dengan semakin banyaknya penggunaan website muncul beragam kejahatan maya yang berusaha mencuri data dari sebuah website. Hal itu bisa saja terjadi pada website perpustakaan SMAN 3 Tambun Selatan yang dapat mengakibatkan pencurian data dan perubahan konten website. Untuk mencegah hal tersebut, sebuah penelitian dilakukan dengan tujuan untuk mencari celah kerentanan pada website perpustakaan SMAN 3 Tambun Selatan. Penelitian dilakukan dengan menggunakan metode Vulnerability assessment yang terdiri dari tiga tahapan, yaitu network discovering, vulnerability scanning, dan vulnerability analysis. Hasil dari pengujian dengan tool OWASP didapatkan beberapa celah kerentanan yang termasuk kedalam golongan resiko rendah. Rekomendasi utama dari analisis ini diharapkan agar pengelola website perpustakaan SMAN 3 Tambun Selatan untuk memperbaiki konfigurasi website nya.