Abstrak— Salah satu jenis hewan peliharaan yaitu Ayam
(Gallus gallus domesticus). Ayam merupakan hasil dari
domestikasi ayam hutan merah (Gallus gallus) yang paling
banyak dipelihara di seluruh dunia. Hewan ini termasuk hewan
yang mudah dipelihara karena jago beradaptasi dengan berbagai
kondisi tempat. Jenis ayam tersebut diantaranya Broiler, Kedu,
Nunukan, Pelung, Garut. Penyakit ayam dapat disebabkan oleh
bakteri, parasit, dan virus. Terkadang para penjaga tidak tahu
bahwa ayam peliharaannya sakit. Hal ini dapat berakibat
kematian yang disebabkan keterlambatan penanganan yang
diberikan. Ada juga pemilik yang mengobati sendiri ayam
mereka, tanpa mengetahui dengan jelas sebelumnya penyakit
apa yang diderita dan obat apa yang cocok untuk penyakit
tersebut. Adapun faktor lain yang mempengaruhi terjadinya
permasalahan ini diantaranya ketersediaan dokter hewan yang
terbatas dan tidak selalu tersedia setiap saat. Oleh sebab itu,
suatu alternatif diperlukan yang dapat memberikan kemudahan
dan kemampuan layaknya dokter hewan dalam mendiagnosis
penyakit menular yang diderita oleh ayam peliharaan
menggunakan metode naïve bayes - certainty factor berbasis
android dengan 15 jenis penyakit diantaranya Avian influenza,
Encephalomyelitis, Chlamydiosis, Pullorum, Fowl Typhoid,
Cacar Unggas, Chicken anemia syndrome, Helicopter Disease,
Aspergillosis, Infectious Bursal Disease, Infectious Bronchitis,
Diare, Bacterial Pododermati, Pyotraumatic Dermatitis dan
Pyoderma. Analisis hasil pengujian dilakukan dengan
membandingkan hasil diagnosa sistem dengan hasil diagnosa
yang dilakukan oleh pakar berdasarkan masukan gejala yang
sama dari 50 data uji, di ketahui bahwa 45 data uji sistem
dinyatakan cocok dengan data uji pakar, tingkat akurasi
ketepatan hasil diagnosis sebesar 90% berada dalam kategori
baik.