Abstrak— SMK TI LABBAIKA memberikan beasiswa setiap
semester kepada mahasiswa yang memenuhi persayaratan. Proses
seleksinya masih menggunakan cara manual yaitu melalui
pertimbangan Kepala Sekolah. Demi meminimalisir kesalahan
dalam pengambil keputusan dan mendapatkan hasil keputusan
yang adil maka diperlukan sistem dan metode pendukung
keputusan yang baik. Pada penelitian ini dipilih dua metode sistem
pendukung keputusan yaitu Simple Additive Weighting (SAW)
dan Technique for Order of Preference by Similarity to Ideal
Solution (TOPSIS). Metode SAW dan TOPSIS dipilih karena
kedua metode ini memiliki perhitungan yang tidak rumit.
Perbandingan kedua metode dilakukan untuk mengetahui metode
yang terbaik dalam seleksi beasiswa. Kriteria yang digunakan
pada penelitian ini yaitu status siswa, jumlah tanggungan,
pekerjaan orangtua, penghasilan orangtua, dan nilai semester.
Data alternatif yang digunakan untuk uji coba sebanyak 20 data
alternatif. Berdasarkan hasil uji coba, diperoleh akurasi untuk
metode SAW yaitu 45%, sedangkan untuk TOPSIS yaitu 60%.