No image available for this title

Text

Analisis Manajemen Risiko IT Pada Sistem Informasi Akademik Menggunakan ISO 31000



Perkembangan teknologi informasi tidak dapat dihindari. Semua aspek kehidupan manusia membutuhkan teknologi informasi. Penggunaan teknologi informasi membuat pekerjaan semakin mudah dilaksanakan. Namun, teknologi informasi juga menimbulkan risiko yang dapat mengancam aktivitas suatu instansi. Sekolah Tinggi Teknologi (STT) Pekanbaru telah menerapkan Sistem Informasi Akademik (SIAKAD) untuk meningkatkan pelayanan administrasi akademik, seperti mengelola KRS, KHS, input nilai, jadwal, dan pembayaran. Melalui wawancara, teridentifikasi kemungkinan risiko yang dapat mengganggu proses bisnis di instansi tersebut. Tujuan penelitian ini adalah untuk mendapatkan nilai RPN (Risk Priority Number) guna memberikan rekomendasi perlakuan risiko pada Sistem Informasi Akademik (SIAKAD). Metode yang digunakan adalah ISO 31000 untuk mengukur tingkat risiko. Tahapan penelitian meliputi identifikasi risiko, analisis risiko, penghitungan nilai RPN, evaluasi risiko, dan perlakuan risiko. Penelitian ini menghasilkan tingkat risiko dari yang tertinggi hingga terendah yang dapat digunakan sebagai acuan dalam evaluasi, perlakuan, serta rekomendasi untuk mengatasi risiko tersebut.


Availability

No copy data


Detail Information

Series Title
-
Call Number
-
Publisher Jurnal Sains Komputer & Informatika (J-SAKTI) : Indonesia.,
Collation
005.8
Language
Indonesia
ISBN/ISSN
2548-9771
Classification
NONE
Content Type
-
Media Type
-
Carrier Type
-
Edition
-
Subject(s)
Specific Detail Info
-
Statement of Responsibility

Other Information

Accreditation
-

Other version/related

No other version available


File Attachment

  • Analisis Manajemen Risiko IT Pada Sistem Informasi Akademik Menggunakan ISO 31000
    Perkembangan teknologi informasi tidak dapat dihindari. Semua aspek kehidupan manusia membutuhkan teknologi informasi. Penggunaan teknologi informasi membuat pekerjaan semakin mudah dilaksanakan. Namun, teknologi informasi juga menimbulkan risiko yang dapat mengancam aktivitas suatu instansi. Sekolah Tinggi Teknologi (STT) Pekanbaru telah menerapkan Sistem Informasi Akademik (SIAKAD) untuk meningkatkan pelayanan administrasi akademik, seperti mengelola KRS, KHS, input nilai, jadwal, dan pembayaran. Melalui wawancara, teridentifikasi kemungkinan risiko yang dapat mengganggu proses bisnis di instansi tersebut. Tujuan penelitian ini adalah untuk mendapatkan nilai RPN (Risk Priority Number) guna memberikan rekomendasi perlakuan risiko pada Sistem Informasi Akademik (SIAKAD). Metode yang digunakan adalah ISO 31000 untuk mengukur tingkat risiko. Tahapan penelitian meliputi identifikasi risiko, analisis risiko, penghitungan nilai RPN, evaluasi risiko, dan perlakuan risiko. Penelitian ini menghasilkan tingkat risiko dari yang tertinggi hingga terendah yang dapat digunakan sebagai acuan dalam evaluasi, perlakuan, serta rekomendasi untuk mengatasi risiko tersebut.


Information


Web Online Public Access Catalog - Use the search options to find documents quickly