No image available for this title

Text

Pengelompokan Status Stunting Pada Anak Menggunakan Metode K-Means Clustering



Stunting merupakan gangguan kesehatan serius yang disebaban oleh kekurangan atau ketidakseimbangan zat gizi yang diperlukan untuk pertumbuhan dan perkembangan anak. Artikel ini mengkaji permasalahan stunting pada anak di Kecamatan Kerajaan, dengan fokus pada desa Sukaramai kabupaten Pakpak Bharat. Pada tahun 2021 Kabupaten Pakpak Bharat menempati angka ke dua di Sumatera Utara balita yang terkena stunting mencapai 21,25 %. Hal ini terjadi karena faktor sosial ekonomi dan latar belakang sosial budaya yang berhubungan dengan pola makan dan nutrisi. Menurut Survei Status Gizi Balita Indonesia (SSGBI) pada 2019, angka stunting di Indonesia mengalami kenaikan menjadi 27,7%. Dampak stunting pada anak mencakup gangguan pertumbuhan fisik, perkembangan otak yang terhambat, dan risiko penyakit kronis di masa dewasa. Menyadari urgensi permasalahan ini, pemerintah telah mengambil berbagai langkah, termasuk penandaan dana untuk program pencegahan stunting. Studi ini menggunakan metode K-Means Clustering untuk mengelompokkan status stunting pada anak ke dalam tiga katelgori: normal, stunting, dan pertumbuhan cepat. Oleh karena itu, diperlukan suatu metode untuk mengelompokkan status stunting pada anak yaitu menggunakan metode Clustering dengan algoritma K-Means. Tujuannya adalah untuk membantu pihak pemerintah dalam mengambil kebijakan yang sesuai terkait dengan penurunan pravalensi stunting pada anak berdasarkan status dan permasalahan masing-masing cluster. Data yang digunakan terutama berasal dari desa Sukaramai. Hasil penelitian menulnjukkan bahwa sekitar 30% dari 101 anak yang diteliti mengalami stunting di Kecamatan Kerajaan diantaranya yaitu cluster 0 berjumlah 43 anak yang berstatus normal, cluster 1 berjumlah 31 anak yang berstatus stunting, dan cluster 2 berjumlah 27 anak yang berstatus pertumbuhan cepat tidak sesuai dengan umur nya. Studi ini memberikan kontribusi penting dalam manajemen data status gizi anak di daerah tersebut dan dapat menjadi acuan bagi penelitian selanjutnya. Dengan menerapkan algoritma K-Means Clustering, studi ini membantu memahami pola stunting dan merancang solusi yang lebih tepat sasaran.


Availability

No copy data


Detail Information

Series Title
-
Call Number
-
Publisher JURNAL MEDIA INFORMATIKA BUDIDARMA : Indonesia.,
Collation
006
Language
Indonesia
ISBN/ISSN
2614-5278
Classification
NONE
Content Type
-
Media Type
-
Carrier Type
-
Edition
-
Subject(s)
Specific Detail Info
-
Statement of Responsibility

Other Information

Accreditation
-

Other version/related

No other version available


File Attachment



Information


Web Online Public Access Catalog - Use the search options to find documents quickly